Seorang konten creator #lawanbutapolitik, Virdian Aurellio memberikan kritik tajam kepada pemerintah terkait penanganan musibah banjir dan tanah longsor di Sumatera. Ia dalam kritiknya, mengaku tak percaya kepada pemerintah dalam mengatasi permasalahan lingkungan yang terus disorot imbas musibah alam yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. "Saya pribadi udah nggak percaya bahwa negara hari ini bisa mengatasi berbagai permasalahan lingkungan," katanya dalam program Bola Liar KompasTV, Jumat (5/12). Ia menegaskan jika dirinya sebagai generasi muda haruslah merasa marah kepada negara dan seluruh negerasi tua yang menikmati hasil dari aktivitas penambangan dan deforestasi. Bahkan dengan tajam menyebut generasi muda yang hidup saat ini akan mengalami imbas besar pada zaman mendatang akibat dari otoritas kebijakan yang diterapkan pada generasi tua saat ini. "Saya generasi muda harusnya marah. Marah semua sama negara dan seluruh generasi tua karena suatu hari mereka semuanya sekarang menikmati uang-uang tambang, sawit, deforestasi, 2050 Indonesia tenggelam. Kita yang tenggelam, mereka udah nggak ada," tuturnya. Virdian menyebut negara langkah pembukaan donasi dari pemerintah adalah FOMO (fear of missing out/takut ketinggalan), karena ia menganggap setiap hari rakyat telah berdonasi melalui pajak. Dirinya menyarankan agar donasi harusnya diambil dari rampasan korupsi lingkungan yang jumlahnya triliunan. Terobosan baru makan bergizi gratis (MBG) dari Presiden Prabowo pun tak lepas disorot olehnya. Pasalnya anggaran yang besar untuk mengoperasikan terobosan baru itu, tidak pernah dipotong untuk keperluan pengerahan penanganan musibah alam di Sumatera. Terakhir Virdian menyampaikan jika saat ini warga lebih percaya terhadap sesama warga. "Makanya di publik sekarang kita punya tagar #wargajagawarga. Ferry Irwandi dalam sehari bisa terkumpul 10 M. Teman-teman di Indonesia dengan dermawan menitipkan kepada saya dalam 3 hari, 410 juta untuk donasi. Kenapa? Karena kita saling percaya," katanya. "Besok-besok negara bikin donasi, terbuka, kita juga nggak mau nyumbang, orang kita nggak percaya duitnya bakal dipakai beneran," tambahnya. #beritaterbaru #beritaterkini #kagetdotco - @kaget.co.id