@cafemversos: #poesiasprofundas #foryou #sentimentos #pensamentos #reflexão

Café em Versos
Café em Versos
Open In TikTok:
Region: BR
Saturday 30 August 2025 04:36:34 GMT
332611
43344
90
1139

Music

Download

Comments

user270676072
Camila :
Eu estou igual! Cinco anos de graduação em engenharia, dois anos de especialização, e dois anos e meio de mestrado. Desenvolvi ansiedade no mestrado, depois depressão e agora estou com crises que não sei se são da ansiedade ou crise de pânico. Minha mãe só julga e as crises pioram.
2025-08-30 14:15:04
203
gleicebraga0211
gleicebraga0211 :
Médicos em colapso, sei só pelas frases e porque é um dorama lindo.
2025-08-30 19:06:20
624
.eu083
🎀 :
qual o Dorama?
2025-08-30 13:36:53
21
viiihlima_0
Vitória :
Sou médica. E isso é tão, tão real.
2025-08-31 10:34:52
123
ketvky
Valquíria Kéttilly :
Qual o nome do Dorama?
2025-08-30 14:52:39
4
brendahinos
Hinos CCB :
anos estudando trancada em um quarto, enquanto minhas amigas curtiam suas vidas, tinham seus namorados e passeavam em shoppings. e eu sempre lá +
2025-09-05 02:18:50
9
marianafarias8418
Mariana Farias :
qual o nome da música?
2025-08-30 19:13:43
3
useanajumodafeminina
USE ANAJU :
Isso é tão real tem dias que quero agarrar o mundo, tem dias que não que ser nada e nem Ngm, eu sinto como se estivesse parada n tempo e a vida não tivessem sentido algum, as pessoas só sabe me criticar acha que é preguiça, mas na verdade estou tentando apenas sobreviver
2025-08-30 15:10:56
31
luzhipnoterapia
Luz :
fiquei mais de 30 anos sendo medicada até fazer hipnoterapia num curso e me libertar detalhe trabalhei doente até me aposentar num banco
2025-08-30 16:35:47
30
bellsantiago01
Izabel Santiago :
Sinto exatamente isso
2025-10-12 07:22:08
0
user6843447271821
Inácio Manditia :
uma realidade muito crua 🥹
2025-09-01 17:57:05
0
irina_silva00
irina_silva🤎 :
Só de pensar que eu já passei por isso 😭😭
2025-10-09 22:18:07
1
tainyrabelo
T A I N Y R A B E L O 🎀 :
Eu tenho a mesma sensação. 😭😭
2025-09-02 03:57:08
3
gisele10.m
Gisele :
alguém sabe a música ?
2025-10-09 09:00:22
0
grazziaguiar
Grazzi Aguiar :
Eu vivi isso quando fiz engenharia, chegou um momento em que era mais forte que eu, 15 dias dentro de um quarto escuro, crises de pânico quando saia de casa e no meu último semestre eu abandonei o curso e depois de muito tratamento e apoio de família e amigos eu superei. Desejo força para quem vive isso, tudo vai passar, acreditem 🙏🏻🙏🏻
2025-08-31 18:57:15
4
maria_eduarda4v
Maria Eduarda :
6 meses de faculdade e já tô assim 😭😭😭
2025-09-01 21:34:23
0
jullyya.k
🐈‍⬛ :
bem eu
2025-10-02 02:45:36
1
elisaseevero
Elisa Severo :
tenho impressão que já li isso em algum livro
2025-09-01 00:51:45
0
yasminpaivat
yasmin paiva :
Amo esse dorama 😭
2025-09-02 10:17:31
0
ana_clarafran
ana_clarafran :
Eu tô assim, todos os dias! Não sinto nada, é tão estranho, não posso parar
2025-09-02 02:01:39
2
daniele.dani4043
Daniele Dani :
Me ajuda Deus
2025-08-31 22:05:37
1
asstayna
Tay🐈‍⬛✨ :
Que dorama meus amigos 🤌🏼🤌🏼
2025-08-30 23:04:42
4
hitsviral_brasil
Hits Viral 🎶 :
tô assim fazendo engenharia civil
2025-08-30 17:19:50
10
suzysilva17621
suzy :
eu na vida ..
2025-09-02 00:31:02
1
oliveira28siova
rii :
Eu na área da enfermagem :
2025-08-30 23:45:04
2
To see more videos from user @cafemversos, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

✅ Apa yang Sudah Terungkap Pengakuan & Motif Alvi menyebut bahwa emosinya memuncak akibat sering terjadi pertengkaran dengan TAS, termasuk masalah ekonomi dan tuntutan gaya hidup dari korban.  detiknews +2 detikcom +2 Pemicu langsung adalah ketika Alvi pulang malam dan korban mengunci pintu kamar kos dari dalam. Alvi harus menunggu sekitar 1 jam, yang membuatnya kesal dan akhirnya menyebabkan tindakan fatal.  detiknews +1 Penyesalan Pelaku Dalam jumpa pers dengan polisi, Alvi menyatakan menyesal (“sangat menyesal”) atas apa yang sudah terjadi, mengakui bahwa tindakan itu dipicu emosi yang terpendam.  Suara Surabaya +1 Status Hukum Alvi telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 340 KUHP (pembunuhan berencana) dan Pasal 338 KUHP (pembunuhan).  detiknews +1 Polisi menyebut bahwa seluruh tindakan dipandang sangat direncanakan dalam aspek tertentu (pemilihan pisau, cara pembuangan potongan tubuh, penghilangan jejak). Namun belum ada info publik bahwa dakwaan resmi sudah disidangkan.  detiknews +1 Proses Kepolisian & Penyidikan TKP, bukti fisik, dan penyebaran potongan tubuh sudah diselidiki. Potongan tubuh ditemukan di beberapa lokasi (kos, semak-semak Pacet, dll.).  detiknews +1 Alvi sudah ditangkap dan diamankan oleh Polres Mojokerto.  detikcom +1 ⚠️ Apa yang Belum Terungkap / Masih Dirahasiakan Pemeriksaan Psikologis / Psikiatri Belum ada laporan resmi bahwa psikolog atau psikiater sudah melakukan diagnosa terhadap Alvi (misalnya gangguan mental, psikopat, gangguan emosional, dsb.). Media melaporkan hanya pengakuan Alvi bahwa ia “naik darah,” “emosinya terpendam,” atau “nge-blank,” tapi tidak ada keterangan medis bahwa dia dipastikan punya gangguan mental.  Suara Surabaya +2 detikcom +2 Sidang & Jadwal Peradilan Tidak ada info media bahwa dakwaan sudah diajukan di pengadilan (kejaksaan) atau bahwa sidang sudah dijadwalkan. Tidak ada konfirmasi bahwa persidangan sudah berjalan. Tidak ada update bahwa ada tuntutan tambahan seperti psikiatrik forensik atau ahli kejiwaan sebagai saksi. Hasil Pemantauan Hukum Lanjutan Belum ada publikasi tentang apa tuntutan jaksa, apakah ada permohonan pidana mati, atau rekomendasi hukuman berat lainnya secara resmi dilaporkan. Belum ada laporan apakah pelaku akan menjalani rehabilitasi psikologis atau pemeriksaan lanjutan. 🔍 Update Resmi Terbaru Rencana Tes Psikologis Forensik Polisi menyatakan akan melakukan tes psikologis forensik terhadap tersangka Alvi Maulana sebagai bagian dari kelengkapan berkas perkara. Tes ini untuk mengetahui kondisi mentalnya dan apakah perilakunya dipengaruhi gangguan psikologis atau kejiwaan.  Radar Mojokerto Proses Penyidikan Yang Berjalan Pemeriksaan saksi-saksi sedang dilanjutkan untuk melengkapi berkas perkara.  Radar Mojokerto Polisi juga menemukan bukti fisik tambahan termasuk penyimpanan potongan tubuh di kamar kos, potongan kepala & mata korban di lemari, gigi korban, dan rangka tubuh korban yang disimpan selama beberapa hari di kos oleh Alvi sebelum ditangkap.  Radar Mojokerto Ancaman Hukum & Pasal yang Diterapkan Alvi dijerat dengan Pasal 340 KUHP (pembunuhan berencana) dan Pasal 338 KUHP (pembunuhan biasa) karena motif dan cara tindakannya dianggap memenuhi unsur perencanaan. Ancaman hukumannya sangat berat, termasuk kemungkinan hukuman mati atau penjara seumur hidup.  iNews.ID +1 ⚠️ Yang Masih Belum Ditemukan / Tidak Ada Informasi Belum ada informasi resmi dari pengadilan tentang jadwal sidang atau apakah dakwaan sudah resmi dibawa ke tahap persidangan. Belum ada publikasi resmi tentang hasil tes psikologis forensik (diagnosa, rekomendasi, laporan psikiater) untuk Alvi. Belum ada kejelasan tentang saksi ahli kejiwaan untuk menjelaskan kondisi mental Alvi saat melakukan tindakannya.
✅ Apa yang Sudah Terungkap Pengakuan & Motif Alvi menyebut bahwa emosinya memuncak akibat sering terjadi pertengkaran dengan TAS, termasuk masalah ekonomi dan tuntutan gaya hidup dari korban. detiknews +2 detikcom +2 Pemicu langsung adalah ketika Alvi pulang malam dan korban mengunci pintu kamar kos dari dalam. Alvi harus menunggu sekitar 1 jam, yang membuatnya kesal dan akhirnya menyebabkan tindakan fatal. detiknews +1 Penyesalan Pelaku Dalam jumpa pers dengan polisi, Alvi menyatakan menyesal (“sangat menyesal”) atas apa yang sudah terjadi, mengakui bahwa tindakan itu dipicu emosi yang terpendam. Suara Surabaya +1 Status Hukum Alvi telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 340 KUHP (pembunuhan berencana) dan Pasal 338 KUHP (pembunuhan). detiknews +1 Polisi menyebut bahwa seluruh tindakan dipandang sangat direncanakan dalam aspek tertentu (pemilihan pisau, cara pembuangan potongan tubuh, penghilangan jejak). Namun belum ada info publik bahwa dakwaan resmi sudah disidangkan. detiknews +1 Proses Kepolisian & Penyidikan TKP, bukti fisik, dan penyebaran potongan tubuh sudah diselidiki. Potongan tubuh ditemukan di beberapa lokasi (kos, semak-semak Pacet, dll.). detiknews +1 Alvi sudah ditangkap dan diamankan oleh Polres Mojokerto. detikcom +1 ⚠️ Apa yang Belum Terungkap / Masih Dirahasiakan Pemeriksaan Psikologis / Psikiatri Belum ada laporan resmi bahwa psikolog atau psikiater sudah melakukan diagnosa terhadap Alvi (misalnya gangguan mental, psikopat, gangguan emosional, dsb.). Media melaporkan hanya pengakuan Alvi bahwa ia “naik darah,” “emosinya terpendam,” atau “nge-blank,” tapi tidak ada keterangan medis bahwa dia dipastikan punya gangguan mental. Suara Surabaya +2 detikcom +2 Sidang & Jadwal Peradilan Tidak ada info media bahwa dakwaan sudah diajukan di pengadilan (kejaksaan) atau bahwa sidang sudah dijadwalkan. Tidak ada konfirmasi bahwa persidangan sudah berjalan. Tidak ada update bahwa ada tuntutan tambahan seperti psikiatrik forensik atau ahli kejiwaan sebagai saksi. Hasil Pemantauan Hukum Lanjutan Belum ada publikasi tentang apa tuntutan jaksa, apakah ada permohonan pidana mati, atau rekomendasi hukuman berat lainnya secara resmi dilaporkan. Belum ada laporan apakah pelaku akan menjalani rehabilitasi psikologis atau pemeriksaan lanjutan. 🔍 Update Resmi Terbaru Rencana Tes Psikologis Forensik Polisi menyatakan akan melakukan tes psikologis forensik terhadap tersangka Alvi Maulana sebagai bagian dari kelengkapan berkas perkara. Tes ini untuk mengetahui kondisi mentalnya dan apakah perilakunya dipengaruhi gangguan psikologis atau kejiwaan. Radar Mojokerto Proses Penyidikan Yang Berjalan Pemeriksaan saksi-saksi sedang dilanjutkan untuk melengkapi berkas perkara. Radar Mojokerto Polisi juga menemukan bukti fisik tambahan termasuk penyimpanan potongan tubuh di kamar kos, potongan kepala & mata korban di lemari, gigi korban, dan rangka tubuh korban yang disimpan selama beberapa hari di kos oleh Alvi sebelum ditangkap. Radar Mojokerto Ancaman Hukum & Pasal yang Diterapkan Alvi dijerat dengan Pasal 340 KUHP (pembunuhan berencana) dan Pasal 338 KUHP (pembunuhan biasa) karena motif dan cara tindakannya dianggap memenuhi unsur perencanaan. Ancaman hukumannya sangat berat, termasuk kemungkinan hukuman mati atau penjara seumur hidup. iNews.ID +1 ⚠️ Yang Masih Belum Ditemukan / Tidak Ada Informasi Belum ada informasi resmi dari pengadilan tentang jadwal sidang atau apakah dakwaan sudah resmi dibawa ke tahap persidangan. Belum ada publikasi resmi tentang hasil tes psikologis forensik (diagnosa, rekomendasi, laporan psikiater) untuk Alvi. Belum ada kejelasan tentang saksi ahli kejiwaan untuk menjelaskan kondisi mental Alvi saat melakukan tindakannya.

About