@ebook.everywhere: Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudi Sadewa akhirnya menyatakan setuju Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, dibangun ulang menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Menkeu Purbaya menyampaikan bahwa ia tidak keberatan mengeluarkan dana APBN, asalkan peruntukan anggarannya tepat sasaran dan tepat waktu. "Kalau saya lampunya hijau terus kan mudanya mudah belanja asal belanjanya pas, tempat sasaran, tepat waktu. Untuk saya sih enggak ada masalah," ujar Purbaya di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Jakarta Selatan, pada Jumat, 17 Oktober 2025. Purbaya menuturkan, tindak lanjut pembangunan ulang Ponpes Al-Khoziny kini diserahkan kepada Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar. Menteri Pekerjaan Umum, Dodi Hanggodo, juga membenarkan telah menerima arahan dari Menkeu Purbaya terkait hal ini. Dodi menyatakan pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Muhaimin Iskandar mengenai rencana pembangunan, termasuk penentuan sumber anggaran, apakah akan berasal dari Kementerian PU atau Kementerian Agama. Pembangunan kembali Ponpes Al-Khoziny muncul setelah bangunan musala di ponpes tersebut ambruk, diduga karena kegagalan konstruksi. Insiden ini telah menimbulkan ratusan korban dan menyebabkan 67 santri meninggal dunia.

ebook everywhere
ebook everywhere
Open In TikTok:
Region: ID
Saturday 18 October 2025 16:31:18 GMT
2586
40
1
3

Music

Download

Comments

tri01173
Tri :
Alhamdulillah..asal jangan korupsi
2025-10-19 02:52:02
0
To see more videos from user @ebook.everywhere, please go to the Tikwm homepage.

Other Videos

Papan 😁 Admiral Hipper adalah Sebuah Heavy Crusier pertama dari kelasnya, bertugas dengan Angkatan Laut Jerman (Kriegsmarine) selama Perang Dunia II. Dibangun di galangan kapal Blohm & Voss di Hamburg pada tahun 1935 dan diluncurkan pada tahun 1937, Admiral Hipper ditugaskan sesaat sebelum perang dimulai pada April 1939. Kapal ini dinamakan atas Laksamana Franz von Hipper, komandan Skuadron battlecrusier Jerman dan Panglima Laut Angkatan Laut Kekaisaran Jerman pada Perang Dunia I. Admiral Hipper dipersenjatai meriam kaliber 203 mm (8 inci), dan meskipun secara nominal berada dibawah batas berat maksimal 10.000 ton ditetapkan dalam Perjanjian Laut Inggris-Jerman, ia dan kapal sekelasnya sebenarnya berbobot lebih dari 16.000 ton Spesifikasi KMS Admiral Hipper: Kelas Dan Tipe: Admiral Hipper-Class Heavy Crusier  Bobot Standar: 16.970 Ton Bobot Penuh: 19.050 Ton  Panjang: 212,5 Meter Lebar: 21,7 Meter Draf: 7,2 Meter Awak Kapal: 1.382 ABK ------------------------------------- Baja Pelindung  Sabuk: 80 mm (3,1 inci) Deck: 50 mm (1,97 in) Turret Meriam: 105 mm (4,1 inci) Barbette: 105 mm (4,1 inci) Sekat: 70—85 mm (2,7 inci — 3,3 inci) Citadel: 155 mm (6,1 inci) Menara Komando: 250 mm (9,8 inci) ------------------------------------ Persenjataan  8 × Meriam SK C/34 Kaliber 203 mm (8 inci) (4 × 2) 12 × Meriam SK C/33 Kaliber 105 mm (4.1 inci) (12 × 1) 12 × Meriam SK C/30 Kaliber 37 mm (1.5 inci) (6 × 2) 8 × Meriam Anti-Pesawat  C/30 20 mm (0.79 inci) (8 × 1) 12 × Tabung Torpedo 533 mm (21 inci) (6 × 2) ----------------------------------- Tenaga Penggerak  3 × turbin uap Blohm & Voss 3 × baling-baling Daya Terpasang  132.000 hp (98.000 kW) Kecepatan: 32 Knots (61Kmph) Daya Jelajah: 6.800 Mil Laut (12.600Km) -------------------------------------- Pesawat Yang Di Bawa  3 × Pesawat Apung Arado Ar 196 1 × Ketapel Penerbangan  --------------------------------------- Nama: KMS Admiral Hipper  Asal Nama: Admiral Franz Von Hipper  Dipesan: 1934 Operator: Kriegsmarine  Produsen: Blohm & Voss, Hamburg Mulai Di Bangun: 6 Juli 1935 Diluncurkan: 6 Februari 1937 Mulai Bertugas: 29 Juli 1939 Nasib: Ditenggelamkan Pada 3 Mei 1945, diangkat dan dibesituakan pada tahun 1948–1952
Papan 😁 Admiral Hipper adalah Sebuah Heavy Crusier pertama dari kelasnya, bertugas dengan Angkatan Laut Jerman (Kriegsmarine) selama Perang Dunia II. Dibangun di galangan kapal Blohm & Voss di Hamburg pada tahun 1935 dan diluncurkan pada tahun 1937, Admiral Hipper ditugaskan sesaat sebelum perang dimulai pada April 1939. Kapal ini dinamakan atas Laksamana Franz von Hipper, komandan Skuadron battlecrusier Jerman dan Panglima Laut Angkatan Laut Kekaisaran Jerman pada Perang Dunia I. Admiral Hipper dipersenjatai meriam kaliber 203 mm (8 inci), dan meskipun secara nominal berada dibawah batas berat maksimal 10.000 ton ditetapkan dalam Perjanjian Laut Inggris-Jerman, ia dan kapal sekelasnya sebenarnya berbobot lebih dari 16.000 ton Spesifikasi KMS Admiral Hipper: Kelas Dan Tipe: Admiral Hipper-Class Heavy Crusier Bobot Standar: 16.970 Ton Bobot Penuh: 19.050 Ton Panjang: 212,5 Meter Lebar: 21,7 Meter Draf: 7,2 Meter Awak Kapal: 1.382 ABK ------------------------------------- Baja Pelindung Sabuk: 80 mm (3,1 inci) Deck: 50 mm (1,97 in) Turret Meriam: 105 mm (4,1 inci) Barbette: 105 mm (4,1 inci) Sekat: 70—85 mm (2,7 inci — 3,3 inci) Citadel: 155 mm (6,1 inci) Menara Komando: 250 mm (9,8 inci) ------------------------------------ Persenjataan 8 × Meriam SK C/34 Kaliber 203 mm (8 inci) (4 × 2) 12 × Meriam SK C/33 Kaliber 105 mm (4.1 inci) (12 × 1) 12 × Meriam SK C/30 Kaliber 37 mm (1.5 inci) (6 × 2) 8 × Meriam Anti-Pesawat C/30 20 mm (0.79 inci) (8 × 1) 12 × Tabung Torpedo 533 mm (21 inci) (6 × 2) ----------------------------------- Tenaga Penggerak 3 × turbin uap Blohm & Voss 3 × baling-baling Daya Terpasang 132.000 hp (98.000 kW) Kecepatan: 32 Knots (61Kmph) Daya Jelajah: 6.800 Mil Laut (12.600Km) -------------------------------------- Pesawat Yang Di Bawa 3 × Pesawat Apung Arado Ar 196 1 × Ketapel Penerbangan --------------------------------------- Nama: KMS Admiral Hipper Asal Nama: Admiral Franz Von Hipper Dipesan: 1934 Operator: Kriegsmarine Produsen: Blohm & Voss, Hamburg Mulai Di Bangun: 6 Juli 1935 Diluncurkan: 6 Februari 1937 Mulai Bertugas: 29 Juli 1939 Nasib: Ditenggelamkan Pada 3 Mei 1945, diangkat dan dibesituakan pada tahun 1948–1952

About